Perkara portofolio untuk persiapan sertifikasi ternyata bukan perkara yang mudah, paling tidak hal itu juga dirasakan temen kita ketika membaca penjelasan dan kriteria portofolio yang dikirimkan IPPMI Kalbar kepada temen-temen beberapa waktu yang lalu. Dokumen-dokumen yang perlu disiapkan memang terbilang cukup banyak, mungkin itulah yang menjadi tantangan kita bersama untuk menuju standarisasi kompetensi Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat (FPM).
Ikatan Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (IPPMI) berupaya untuk meningkatkan profesionalisme, mutu pendampingan dan etika profesi bagi para pelaku pemberdayaan masyarakat.
Senin, 30 Desember 2013
Sabtu, 28 Desember 2013
DAFTAR NAMA CALON ANGGOTA IPPMI YANG DIAJUKAN UNTUK DITERBITKAN KTA
Berdasarkan
hasil penyerahan permohonan pendaftaran calon anggota IPPMI yang sudah diterima
DPD IPPMI Kalbar, dengan ini disampaikan daftar calon anggota IPPMI Kalbar yang diajukan kepada DPN IPPMI untuk diterbitkan Kartu Tanda Anggota (KTA), yaitu :
Minggu, 22 Desember 2013
Standarisasi Kompetensi Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat: Dari Relawan ke Profesi
Babak baru bagi Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat, karena
sekarang sudah diakui menjadi profesi. Dengan demikian fasilitator pemberdayaan
masyarakat (FPM) secara profesi dapat bersanding dengan profesi lain seperti
dokter, advocate dll. Saat ini setidaknya 30.000 fasilitator PNPM Mandiri di
tingkat kelurahan, kecamatan, kabupaten dan propinsi serta nasional sekarang
sedang menunggu untuk disertifikasi. Tantangan Lembaga Sertifikasi Profesi FPM
berarti tantangan buat semua pelaku pemberdayaan masyarakat.
Sabtu, 21 Desember 2013
PENDAFTARAN ANGGOTA IPPMI
IPPMI KALBAR, MEMBUKA LEMBARAN BARU
Hari Selasa, 3 Desember 2013 bertempat di
Hotel Kini yang berada di Jalan Nusa Indah III Pontianak telah dilangsungkan
Musyawarah Daerah I Ikatan Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (IPPMI)
Provinsi Kalimantan Barat. IPPMI merupakan transformasi (perubahan bentuk) dari
APPMI (Asosiasi Pelaku Pemberdayaan Masyarakat Indonesia) yang sebelumnya telah
eksis dan di Provinsi Kalimantan Barat juga ada pengurusnya. Pengurus APPMI
tersebut yakni Ketua: Ir. Saifannur, Wakil Ketua: Rahmat Hidayat, ST., Sekretaris:
Fakhrul Rizal, SHut. dan Bendahara: Yanuardi, ST.
Langganan:
Postingan (Atom)